Sebuah Momentum Singkat

11 September 2018

Hari ini merupakan pertama kali saya menikmati busway untuk jangka waktu lebih dari 45 menit (terhitung 1 jam 30 menit). Perjalanan yang saya tempuh adalah perjalanan antara jakarta pusat (tepatnya benhil) hingga ke tanjung priuk. Namun, catatan hari ini bukan untuk membicarakan mengenai perjalanan gue yang ternyata panjang (namun kata orang jakarta itu hanya lumayan). Lebih tepatnya, perjalanan panjang tersebut cukup worth it karena saya mendapatkan hal yang lebih berharga yaitu momen. 

Asal cerita, hari ini merupakan hari pernikahan salah satu teman baik di daerah tanjung priuk. Teman saya ini merupakan salah satu orang penting (dimanapun) dengan lingkaran pertemanan yang tidak sedikit (bahkan terhitung aktivis). Memang teman saya (dan lingkarannya) merupakan satu dari banyak orang yang memiliki value kehidupan yang luar biasa. Value dalam ranah kebaikan. 

Hal inipun tercermin dari acara pernikahan yang menjadi wadah silahturahmi (serta reuni). Momen yang sangat momentum dan tak lupa saya tambahkan kata singkat karena memang acara pernikahan atau kondangan selalu singkat kan/ ;)

Di momen singkat inilah, biasanya seseorang akan memiliki percakapan-percakapan dengan teman-teman yang dikenalnya. Karena momen yang paling hangat adalah kelulusan kuliah, maka obrolan yang kami bicarakan adalah apa kegiatan yang dilakukan setelah lulus dan apa pengalaman yang dirasakan. Dan ya, 3 jam tidak terasa dilalui pasti. 

Momen-momen inilah yang kemudian menjadi puzle untuk memetakan keberadaan satu sama lain dan kembali memperkuat apa yang biasanya orang religius sebut "silahturahim"  atau kaum milenial sebut "networking". Cerita satu sama lain mengenai apa yang dilakukan selalu menyenangkan! haha 

Singkat namun bermakna dan berkualitas, mungkin itu yang paling tepat menggambarkan cerita-cerita yang dilontarkan pada saat siang tadi. Memahami bahwa tiap orang itu unik dan menarik dengan sudut pandang pendengar. Tiap-tiap puzzle kehidupan itu seolah-olah memberikan kilauan tersendiri untuk masing-masing pribadi dan sebagai orang observant, hal itu begitu menarik!

Ada yang kemarin menjadi panitia asian games (dan tentu membawa cerita uniknya yang bikin ketawa cekikikan) atau sharing sekilas ketika menjadi salah satu bagian tim profesional pemilih panitia asian games (diatas kasta panitianya haha) dan lain-lain. 

Ketika pulang, saya memilih nebeng dengan kawan lama dan yak, di mobil (dalam momen singkat itu) saya merasa diskusi kami hangat. menanyakan kabar satu sama lain tak lupa menanyakan kabar yang lain, serta berdiskusi mengenai hal hal yang agak serius seperti infrastruktur indonesia, rencana pembangunan dan lain-lain. Dan ya, momen singkat tersebut semakin mengjarkan saya bahwa setiap individu adalah untuk dan selalu menarik mendengarkan yang lain. Karena dengan memanfaatkan momen singkat secara baik dan berkualitas, akan ada komunikasi yang baik pula kan?

Sepertinya, saya kembali tergiur untuk memulai dan memanfaatkan momen singkat. Agar terbentuk momentum komunikasi yang optimal untuk selanjutnya :)

#hari1
#gamelevel1
#tantangan10 hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
#institutibuprofesional

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menjaga Kewarasan

Edisi Hari #1 Menoreh Pagi

Tentang Berkembang